Digimon Rumble Arena 2 - Pengenalan

Digimon Rumble Arena 2 adalah sebuah game pertarungan dengan menggunakan Digimon. Bagi kalian yang udah pernah nonton anime Digimon, khususnya Digimon generasi pertama, pasti gak asing dengan pilihan digimon yang tersedia di game ini.

Game ini adalah game pertarungan dan bisa dimainkan secara single player dan multi player / lebih dari satu pemain, dengan maksimal empat pemain. Tidak ada story di dalam game ini, sehingga memang game ini memang untuk bersenang-senang dengan teman kita aja.

Walaupun pada dasarnya game ini tidak ada story nya, namun kita tetap diperlukan untuk membuka atau mendapatkan beberapa digimon tambahan, tempat perkelahian tambahan, dan tipe pertarungan tambahan yang ada di game ini agar pertarungan menjadi lebih seru dan beragam. Untuk membuka hal-hal ini bisa dilakukan dengan memainkan pertarungan single player.

Bagi kalian yang sebelumnya udah pernah nonton Digimon generasi pertama, kalian pasti akan familiar dengan digimon-digimon yang ada. Berikut adalah daftar semua digimon yang ada dan bisa pilih untuk bertarung.

Digimon

Secara default, terdapat 11 digimon yang sudah ada dari awal permainan, yaitu:

  • Agumon (Agumon -> Greymon -> War Greymon)
  • Gomamon (Gomamon -> Ikkakumon -> Zudomon)
  • Piyomon (Piyomon -> Birdamon -> Garudamon)
  • Flamemon (Agunimon -> Agunimon -> Burning Greymon)
  • Gabumon (Gabumon -> Garurumon -> Metal Garurumon)
  • Guilmon (Guilmon -> Growlmon -> Gallantmon)
  • Gatomon (Gatomon -> Nefertimon -> Angewoman)
  • Patamon (Patamon -> Angemon -> Magna Angemon)
  • Palmon (Palmon -> Togemon -> Lilymon)
  • Veemon (Veemon -> Flamedramon -> Imperialdramon)
  • Tentomon (Tentomon -> Kabuterimon -> Mega Kabuterimon)

Selain digimon-digimon diatas, terdapat pula beberapa digimon yang bisa kita dapatkan jika memainkan pertarungan singleplayernya, yaitu:

  • Black Agumon (Black Agumon -> Black Greymon -> Black War Greymon)
  • Black Gabumon (Black Gabumin -> Black Garurumon -> Black Metal Garurumon)
  • Black Guilmon (Black Guilmon -> Black Growlmon -> Black Gallantmon)
  • Malo Myotismon
  • Duskmon
  • Omnimon
  • Diaboromon
  • Neemon

Bagi kalian fans setianya Anime Digimon, pasti kalian akan bertanya-tanya tentang evolusi yang ada di game ini. Mungkin ada beberapa yang sebenernya evolusi kurang tepat. Tapi mungkin creatornya membuat model evolusi seperti ini yang dianggap paling cocok untuk dimainkan. Selain itu, mungkin ada nama yang agak asing, yaitu Gatomon. Gatomon ini adalah Tailmon. Entah kenapa dalam game ini dituliskan sebagai Gatomon, bukan Tailmon. 

Untuk versi digimon kegalapan (Black Agumon, Black Gabumon, dan Black Guilmon) bisa didapatkan secara random ketika melakukan pertarungan sendiri. Sedangkan digimon versi "boss" (Malo Myotismon, Duskmon, Omnimon, Diaboromon, dan Neemon) bisa di dapatkan secara pasti dari bagan pertarungan single player. Untuk digimon versi "boss" ini, gua sebut sebagai versi "boss" karena digimon ini gak bisa berevolusi. Dengan kata lain, seperti sudah versi ultimatenya.

Lokasi

Terdapat total 10 lokasi pertarungan yang bisa dipilih pada permainan multi player. Sedangkan pada pertandingan single player, lokasi pertarungannya sudah ditentukkan berdasarkan bagannya. Dari kesepuluh lokasi yang ada, delapan diantaranya merapakan lokasi yang ada secara default. Sedangkan dua lainnya bisa didapatkan pada single player. Berikut adalah daftar lokasi beserta keterangan singkatnya.

  • Jungle Ruins, tempat paling aman dan minim bencana atau hal-hal aneh. Paling aman namun juga justru agak membayakan karena bisa jadi mempermudah perlawanan digimon lain
  • RubberTree Fall, tantangan dari tempat ini adalah pohon karetnya. Di tempat ini, kita perlu pintar mengatur timing untuk "menginjak" musuh. Sebagai peringatan, pohon sebelah kanan, jangan terlalu ke kanan, karena bisa kejeblos
  • Danger Gulch, tempat yang cukup asik. Disini terdapat bom, sehingga perlu berhati-hati terutama kalau kita pakai item Fire Up, karena jadi bisa memicu bom untuk meledak. Hati-hati juga terhadap rel kereta di tengah atau di bawah jembatan. Ketika ada kereta yang lewat, jika tertabrak, maka digimon akan otomatis mati
  • Lava Lake, tempat yang cukup aman walaupun agak menyebalkan juga tergantung dari lawannya. Setelah beberapa waktu (gua kurang tau persisnya berapa menit), lavanya akan naik dan memenuhi bawah jembatan.
  • Pier 47, tempat yang cukup menegangkan selain Twisted Toytown. Cukup banyak bagian yang bergerak dan kita bisa mati kalau keluar dari layar, misalnya seperti terbawa angkutan besi-besi yang keluar layar
  • Steamworks, tempat yang cukup aman, selain dari semburan api ataupun semburan dorongan yang agak mengganggu
  • The Cannery, tempat yang sulit kalau dipakai bertarung. Selain karena ada mesin yang membuat kita menjadi kaleng, tapi juga karena drop an item sangat mudah di tebak letaknya
  • Twisted Toytown, tempat menyebalkan lainnya tapi sekaligus menyenangkan. Sebenarnya kalau bertarung dengan AI, kita ga perlu kerja terlalu keras untuk menang. Biasanya mereka akan mati dengan sendirinya di lokasi ini dengan kita memainkan lokasinya. Tapi kalau main sama teman, mungkin akan berbeda dan bisa menjadi lebih susah karena banyak rintanganya
  • Ice Palace, merupakan tempat yang bisa didapatkan dari permainan single player di bagan paling bawah. Ditempat ini gak ada yang terlalu spesial, selain kristal ditengah yang bisa dijatuhkan dan es yang mengganggu gerak kita
  • Chaos Wasteland, merupakan tempat lainnya yang bisa didapatkan dalam permainan single player. Kita akan mendapatkan lokasi ini ketika kita berhasil melawan bos di bagan (selain bagan yang untuk Ice Palace). Tempatnya agak menjebak karena akan keluar random efeknya. Selain itu tempat ini juga sangat tidak direkomendasikan untuk digimon-digimon yang bukan versi "boss" karena ga ada drop item disini

Tipe Pertarungan

Terdapat total 9 tipe pertarungan yang ada di permainan multi player. Dua diantaranya didapatkan secara default, yaitu Timed dan KO. Untuk pertarungan single player akan menggunakan tipe pertarungan KO. Selain dua tipe default, tujuh tipe pertarungan lainnya bisa didapatkan secara random pada permainan single player. Berikut adalah tipe pertarungan beserta penjelasan singkatnya.

  • KO, seperti pertarungan pada umumnya, yaitu adalah pertarungan yang akan dimenangkan sampai digimon terakhir yang masih hidup. Istilah kerennya adalah last digimon standing
  • Timed, adalah pertarungan yang berdasarkan waktu bertarungnya. Pemenang akan ditentukan dari jumlah kill terbanyak dalam kurun waktu tertentu
  • Keep Away, adalah pertarungan atau lebih tepatnya mini game yang bisa mencapai skor tertentu dengan menjaga telur spirit
  • Digi Race, adalah mini game cepat-cepatan digimon yang berhasil melakukan ultimate skill sebanyak yang sudah ditentukan
  • Collection, mini game yang pemenangnya bisa mengumpulkan telur spirit duluan mencapai skor tertentu
  • King of the Hill, mini game yang pemenangnya adalah digimon dengan skor tertinggi, dengan "menjaga" atau berdiri di tempat yang sudah ditentukan (ada benderanya)
  • Crazy Chase, mini game yang pemenangnya bisa menangkap Calumon sebanyak jumlah yang sudah ditentukan.
  • Poison, seperti pertarungan KO biasa namun ada tambahan poison atau racun yang bisa berpindah dari satu digimon ke digimon lainnya dengan menyerang digimon lain
  • Little VS Big, pertarungan seperti tipe KO namun hanya ada satu digimon dengan tingat ultimate dan sisanya adalah digimon kecil. Disini tidak bisa melakukan evolve. Sehingga cara untuk bisa evolve jadi digimon ultimate adalah dengan membunuh digimon yang saat itu sedang dalam tingkat ultimate

Sekian mengenai pengenalan tentang Digimon Rumble Arena 2. Gua mainin game ini menggunakan emulator PCSX2 yang ada di PC. Kalau kalian mau liat review game ini menggunakan emulator tersebut, bisa lihat di posting Digimon Rumble Arena 2 - Review Emulator PS2 PCSX2. Kalau mau liat postingan lainnya yang masih terkait dengan game ini, bisa lihat di posting Daftar Post Game - [PS2] Digimon Rumble Arena 2. Kalau mau liat semua postingan game yang pernah gua tulis, bisa liat disini. Selamat membaca.

Comments